Semakin berilmu seseorang, seharusnya ia semakin tahu akan tanda-tanda Kebesaran Allah SWT, maka seharusnya pula ia semakin beriman kepada-Nya, semoga kita bagian dari orang-orang itu, Amin.

Kamis, 20 Februari 2014

Hidup adalah untuk diuji

Hidup adalah untuk diuji.
Ujian itu tidak akan ada hentinya.
Selagi kita diuji, selagi itulah kita masih hidup.
Jadi bersyukurlah…
Ujian itulah jalan untuk kita mengenal Allah.

Allah ‘memperkenalkan’ Dirinya di
sebalik semua ujianNya.

Pada ujian sakit, Allah kenalkan Dzat-Nya yang Maha Penyembuh.

Pada ujian miskin, Allah perkenalkan bahwa Ia
yang Maha Kaya.

Pada ujian fitnah, Allah sedang memperkenalkan Dialah yang Maha Penyabar…

Tidak ada hari tanpa diuji, kerana atas hukum itulah kita hidup dan mati.

Semoga dengan itu kenal kita kepada Allah makin tinggi…
dan akhirnya, cinta kita kepadaNya pun semakin meningkat.

Hakikatnya,
apabila kita belum cinta, itu petanda kenal kita belum sempurna.
Ujian, membuktikan bahawa dibalik kuasa diri yang sering kita
fokuskan ini,
ada kuasa Allah yang Maha Berkuasa di atas segala kuasa.

Ke situlah perjalanan hati ini sewajarnya dipacu.
Sentiasa bersangka baik bukan hanya bermakna yang baik-baik akan berlaku dalam hidup ini,

tetapi hati kita diberi kekuatan untuk menghadapi
‘sesuatu yang tidak baik’ dengan hati yang baik.

Dalam hidup, peganglah prinsip ini untuk bahagia.
Prinsip yang dipegang oleh Nabi Muhammad SAW dalam apa jua ujian yang melanda…

“Aku hamba Allah, Dia tidak akan mengecewakanku!”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar