Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) mencatat jumlah kasus pemerkosaan mengalami peningkatan dari 60 kasus selama 2010 menjadi 68 kasus sepanjang 2011 atau naik 13,3 persen. "Dugaan penyebab kenaikan jumlah kasus pemerkosaan akibat mudahnya masyarakat mengakses media yang bersifat pornografi," kata Kepala Polda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Untung S Rajab di Jakarta, Jumat (30-12-.2011) REPUBLIKA.CO.ID
Tahukah anda beberapa kenyataan ini?
Setiap detik, 3075,64 USD dibelanjakan untuk pornografi
Setiap detik, 28258 pengguna internet melihat situs pornografi
Setiap detik, 372 pengguna internet mengetikkan kata kunci
yang berhubungan dengan pornografi di mesin pencari
Jumlah halaman situs pornografi di dunia saat ini mencapai 420 juta;)
Gambar data yang dikeluarkan American Demographic Magazine ,
Ternyata USA penyumbang terbesar konten pornografi di dunia Amerika menyumbang 89% situs pornografi di dunia. Jerman, Inggris, Australia, Jepang dan Belanda menyusul di belakangnya.
*Sex adalah topik no #1 yang dicari di Internet,
akan saya coba pakai keyword ini , siapa tahu blogku kebanjiran dari yang nyasar. ;) Mari perangi pornografi , dimulai dari diri saya!
*60% kunjungan internet adalah menuju ke situs sex (porno)
*70% kunjungan pengguna Internet belasan tahun adalah menuju ke situs pornografi
dikutip dari http://romisatriawahono.net/2008/04/02/kupas-tuntas-pornografi-di-internet/
Pendapatan industri pornografi di Amerika juga mengalahkan revenue tiga besar stasiun TV mereka (ABC, CBS, dan NBC) di gabung jadi satu!. Bagaimana dengan Indonesia? Belum ada angka pasti mengenai revenue industri pornografi di Indonesia. Jangankan industri haram, industri halal saja tidak ada angkanya. Yang sudah pasti: Indonesia berada di urutan ke-7 negara yang mengetikkan keyword “sex” di search engine.
Peringatan keras bagi penghobi tayangan porno. Ahli bedah saraf dari San Antonio, AS, Donald Hilton Jr MD membeberkan kerusakan otak karena kecanduan Pornografi dalam diskusi memahami dahsyat-nya kerusakan otak akibat kecanduan Pornografi dan narkoba dari tinjauan kesehatan di Departemen Kesehatan kemarin.
Menurut pakar neuroscience dari Metodist Speciality and Transplant Hospital San Antonio itu, sejatinya semua kecanduan (adiktif) berpengaruh terhadap kerusakan otak. Misalnya, kecanduan makanan (obesitas), judi, narkoba, maupun pornografi.
Hanya, tingkat kerusakan otak akibat kecanduan pornografi dinilai paling tinggi. Jika dibiarkan, hal itu bisa mengakibatkan penyusutan (pengecilan) otak. Ujung-ujungnya, terjadi kerusakan otak. Permanen dan tidaknya kerusakan tersebut bergantung intervensi medis yang dilakukan.
Hilton menyatakan, penyusutan otak bisa berangsur-angsur kembali Normal asalkan dilakukan pengobatan secara intens, Setidaknya dibutuhkan waktu sekitar 1,5 tahun. Sebab, pada dasarnya, otak terus mengalami regenerasi jaringan. ’Dengan demikian, otak yang mengecil itu bisa kembali lagi. Namun, cepat atau lambatnya pemulihan tersebut bergantung kasus kecanduan yang diderita,’’ ujarnya.
Kerusakan otak akibat kecanduan makanan (obesitas) maupun drugs cenderung lebih mudah diatasi ketimbang pornografi.
Menurut dia, ada perbedaan antara otak yang sudah kecanduan terhadap sesuatu dan yang tidak. Otak yang telanjur kecanduan memiliki mekanisme kontrol yang kecil terhadap rangsangan. Sebaliknya, otak yang belum kecanduan masih memiliki kontrol yang besar untuk mencegah perintah agar tidak kecanduan. ’’Sehingga, masih bisa distop,’’ cetusnya.
Berdasar hasil penelitian yang dilakukan Hilton bersama istri-nya, di antara semua kasus kecanduan, pornografi merupakan salah satu yang tersulit. Bahkan melebihi kecanduan obat. Menurut dia, mayoritas anak maupun remaja mengonsumsi tayangan pornografi dari internet.
Lantaran masukan itu hanya datang satu arah atau tanpa melalui diskusi maupun saringan dari orang tua, anak cenderung menerima informasi tersebut secara mentah. Di AS, 10 persen anak muda mengakses situs pornografi.
Jawa Pos – Selasa, 3 Maret 2009 hal 3
Otak manusia ternyata bisa tidak berfungsi jika terlalu sering melihat sesuatu yang berbau porno. Dilansir dari Sexualrecovery, berikut beberapa gejala orang mengalami kecanduan pornografi:
Ketidakmampuan untuk menghentikan perilaku kecanduannya, walaupun pernah mencoba sebelumnya
Merasa tersinggung atau marah bila kegiatannya dihentikan
Menyembunyikan atau berusaha untuk menjaga rahasia dari semua kegiatan pornografi yang dilakukannya
Tetap melanjutkan kegiatan pornografi meski sudah kehilangan hal berharga dalam hidupnya, seperti hubungan asrama atau kehilangan pekerjaan
Lebih banyak menghabiskan waktu untuk hal-hal yang berbau pornografi ketimbang hal lain yang lebih penting
Untuk dapat menghentikan kecanduan pornografi dibutuhkan kejujuran dan kesadaran. Pecandu pornografi harus mampu jujur mengakui bahwa ia kecanduan dan ingin menghentikan kebiasaannya tersebut. Tidak seperti kecanduan alkohol atau narkoba, kecanduan pornografi lebih sulit untuk mendapatkan bantuan.<kaskus>
Tapi jika benar-benar ingin berhenti, berikut ada beberapa cara yang bisa dilakukan:
* Cara Nabi SAW banyak puasa sunnah
Blokir perangkat lunak dalam komputer yang berhubungan dengan pornografi
Pasang gambar atau foto orang-orang yang menginspirasi di sekitar komputer atau kamar tidur, seperti foto anak atau orang-orang yang Anda cintai.
Pindahkan komputer ke ruangan umum di rumah selain kamar tidur, seperti ruang keluarga.
Ketahui tanda-tanda kecanduan pornografi, baik tanda umum ataupun khusus
Ketahui tahap kecanduan pornografi
Memiliki rencana dan komitmen pencegahan kecanduan
Buatlah sebuah komitmen yang harus Anda jalani bila melanggar komitmen yang sudah dibuat.
Ada tambahan? tulis di komentar!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar